• Selasa, 26 September 2023

Perspektif Bale Nagi Merajut Pisah Sambut Gubernur-Wakil Gubernur dan Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Timur

- Sabtu, 9 September 2023 | 14:30 WIB
Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Periode 2018-2023 dan Penjabat Gubernur NTT (Biro Adpim Setda NTT)
Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Periode 2018-2023 dan Penjabat Gubernur NTT (Biro Adpim Setda NTT)

Bale Nagi bukan sekadar sebuah lagu dengan nada dan syair yang indah. Lebih dari itu, Bale Nagi menggambarkan suasana atau rutinitas yang mungkin dirindukan oleh setiap individu. Kerinduan ini kadang datang kapan saja dan mengajak kita untuk pulang, kembali ke kampung halaman, kembali ke kebiasaan atau rutinitas kita yang melambangkan diri kita sebagai individu. Hingga pada akhirnya, kita akan kembali ke Nagi sesungguhnya yakni kembali kedalam pelukan Sang Ilahi.

Penulis, GBM
Penulis, GBM (Dokpri)

Oleh : Giorgio Babo Moggi

 

SULUHDESA.COM | Pada hari Jumat, tanggal 8 September 2023, sebuah peristiwa besar terjadi dalam sejarah pemerintahan provinsi Nusa Tenggara Timur.

Masa kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2018-2023, Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef A Nae Soi telah berakhir, dan penjabat gubernur baru Ayodhia GL Kalake datang.

Prosesi seremonial pemindahan kepemimpinan sudah dilangsungkan di Jakarta, Selasa (5/9/2023), namun hari ini adalah seremoni pisah sambut pemimpin tertinggi di NTT.

Ini adalah momen yang sangat penting, karena menandai akhir kepemimpinan Viktor Bungtilu Laiskodat dan Josef A Nae Soi yang telah mengabdikan diri selama 5 tahun, serta menyambut sang pemimpin baru yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan selama satu tahun ke depan, Ayodhia GL Kalake.

Dua peristiwa yang berbeda, yang datang dan yang pergi.

Tentu saja ada perasaan haru, sedih, dan suka cita.

Semua perasaan ini melebur menjadi satu.

Peristiwa ini juga mengingatkan saya pada ucapan yang menarik dari Wakil Gubernur NTT, Dr. Josef A Nae Soi saat menyampaikan pidato dalam acara di Aula El Tari yang dipenuhi oleh undangan dan aparatur sipil negara lingkup Pemerintah Provinsi NTT.

Ia mengatakan, "Setiap masa ada orangnya, setiap orang ada masanya."

Ungkapan ini mencerminkan situasi hari ini.

Masa kepemimpinan Viktor dan Josef berakhir, dan masa Ayodhia GL Kalake dimulai.

Halaman:

Editor: Damyan Jr.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ekspresi Seni: Dari Pinggiran Untuk 101 Tahun Kota Sari

Senin, 18 September 2023 | 07:53 WIB

Rocky, Jokowi Dan Parallax Politis

Jumat, 25 Agustus 2023 | 16:45 WIB

Estetika Paradoks: Membaca Rupa FKIP Undana

Kamis, 10 Agustus 2023 | 14:37 WIB

Rahasia Pengelolaan Dana Desa yang Sukses

Kamis, 27 Juli 2023 | 20:05 WIB

Pentingnya Pembangunan Desa bagi Masyarakat

Kamis, 27 Juli 2023 | 18:49 WIB
X