• Selasa, 26 September 2023

Menyelami Warisan Sepak Bola yang Mengalir dalam Darah PSN Ngada

- Rabu, 30 Agustus 2023 | 10:29 WIB
PSN Ngada (NTTMediaExpress.com)
PSN Ngada (NTTMediaExpress.com)

Sepak bola di Ngada NTT bukan sekadar olahraga, tetapi juga menjadi bagian dari identitas genetika dan budaya mereka. Melalui prestasi PSN Ngada dan kisah-kisah unik di baliknya, kita dapat melihat bagaimana sepak bola dapat menghubungkan warisan alam dan prestasi manusia. Kisah ini mengajarkan kita bahwa sepak bola adalah cerminan jiwa komunitas dan potensi manusia dalam mengatasi tantangan.

Penulis
Penulis (Dokpri)

Oleh:

Giorgio Babo Moggi

SULUHDESA.COM | Dalam dunia sepak bola, ada kisah-kisah unik yang tak hanya melibatkan teknik dan strategi, tetapi juga misteri di balik genetika suatu komunitas.

Di tengah perbincangan tentang klub-klub terkemuka dan pemain bintang, terdapat kisah menarik yang mungkin belum banyak kita dengar. Salah satu contohnya adalah kisah sepak bola di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Di sana, sepak bola bukan sekadar olahraga biasa, tetapi telah menjadi bagian dari "genetika" dan budaya mereka.

Mari kita merenung lebih dalam mengenai perpaduan unik antara sepak bola, warisan alam, dan prestasi dalam tulisan ini.

Sepak Bola Sebagai Identitas Genetika Ngada

Dalam benak banyak orang, sepak bola sering dianggap lebih sebagai produk latihan daripada suatu bakat bawaan.

Namun, di Ngada, sepak bola tampaknya mengalir dalam darah mereka.

Seperti halnya orang Jawa diasosiasikan dengan kemampuan menari dangdut, orang Ngada dihubungkan dengan bakat dalam sepak bola.

Bahkan, seolah-olah setiap pria yang berdarah Ngada lahir dengan bakat bermain sepak bola.

Namun, kita harus menerima bahwa realitasnya tidak semudah itu.

Tidak semua pria Ngada memiliki kemampuan bermain sepak bola, sama seperti tidak semua orang Flores memiliki bakat menyanyi.

Meskipun demikian, mayoritas masyarakat Ngada memiliki kemampuan baik dalam sepak bola maupun bernyanyi, yang kemudian membentuk stereotip tersebut.

Halaman:

Editor: Damyan Jr.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Ekspresi Seni: Dari Pinggiran Untuk 101 Tahun Kota Sari

Senin, 18 September 2023 | 07:53 WIB

Rocky, Jokowi Dan Parallax Politis

Jumat, 25 Agustus 2023 | 16:45 WIB

Estetika Paradoks: Membaca Rupa FKIP Undana

Kamis, 10 Agustus 2023 | 14:37 WIB

Rahasia Pengelolaan Dana Desa yang Sukses

Kamis, 27 Juli 2023 | 20:05 WIB

Pentingnya Pembangunan Desa bagi Masyarakat

Kamis, 27 Juli 2023 | 18:49 WIB
X