15 Mahasiswa Unwira Kupang KKN di Soe, Pendamping: Representasi Karya Kristus di Tengah Umat

- Kamis, 19 Januari 2023 | 07:43 WIB
Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik Program Pemberdayaan Masyarakat (KKNT - PPM) periode 2023 Universitas Katolik Widya Mandira berswa foto bersama Lurah Soe, Rihi E.I. Radja, S.T di halaman Kantor Lurah Soe, Rabu (18/01/2023). (Lino Tukan)
Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik Program Pemberdayaan Masyarakat (KKNT - PPM) periode 2023 Universitas Katolik Widya Mandira berswa foto bersama Lurah Soe, Rihi E.I. Radja, S.T di halaman Kantor Lurah Soe, Rabu (18/01/2023). (Lino Tukan)

KUPANG, suluhdesa.com | Belajar yang terbaik adalah belajar langsung dari lapangan, mengenali kondisi dan permasalahan, sekaligus dengan kreatif menghadirkan solusi dan tepat sasaran.

Begitulah harapan Universitas Katholik Widya Mandira Kupang dalam Kuliah Kerja Nyata Tematik-Pembelajaran Pemberdayaan masyarakat (KKNT-PPM) periode tahun 2023 ini yang dilakukan oleh perwakilan mahasiswa dari 4 Fakultas di Kelurahan soe, Kecamatan Kota soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Bertempat di Kelurahan soe, pada Rabu 18 Januari 2023, Ke 15 mahasiswa bersama dosen pendamping lapangan, secara resmi melaporkan diri dan diterima oleh Lurah soe, Rihi E.I Radja, S.T, didampingi Kepala Seksi Trantib Defri P. Manafe, S.H dan Kepala Seksi PMD Yostan AJ Soinbala, S.T secara baik di ruang rapat Kelurahan soe.

Baca Juga: Tak Ada Habisnya Ngobrol Tentang Kopi Arabika Bajawa Namun UPH Resah dan Gelisah, Mengapa?

Dalam kesempatan acara penerimaan tersebut, Lurah Pace Radja, begitu dirinya biasa disapa, menyampaikan beberapa point yang menyatakan kesediaan untuk bisa menerima dan mendampingi para mahasiswa yang melakukan KKNT-PPM.

"Kami sangat bersukacita menerima adik-adik yang dipercayakan unwira Kupang untuk dapat belajar langsung di Kantor Kelurahan dengan semua hal-hal yang berkaitan dengan administratif, teknis sampai pendampingan masyarakat dalam batas wilayah kerja Kelurahan soe," ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama pula, Lurah Pace Radja menyampaikan harapan besarnya yakni seluruh mahasiswa dapat menjadikan moment ini ajang belajar di mana mereka akan diajak untuk ikut merasakan pelayanan kepada masyarakat yang baik dan tepat sasaran.

"Sehingga menjadi titik central aktivitas sehari-hari dalam ruang publik dan layanan Kelurahan soe," ujarnya.

Lebih jauh ia menyampaikan agar para mahasiswa yang ada dapat menimba ilmu ldengan melalui proses mengenal lingkungan sekitar dalam pergaulan yang baik dengan warga masyarakat,

"Adik-adik harus berupaya menjaga ketenteraman dan ketertiban di sekitar tempat mereka tinggal selama satu bulan ini," tegasnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Dosen Pendamping Lapangan Maria Regina Jaga, S.Pd., M.Pd.,MS,ECE.

"mahasiswa harus tetap membawa spiritualitas Arnoldus Janssen Pelindung unwira Kupang. Ketika kalian mengikuti proses KKNT-PPM ini kalian bukan saja merupakan perwakilan dan bekerja sebagai agen representasi universitasnya semata, melainkan representasi karya Kristus di tengah umat melalui sebuah keterpanggilan untuk pulang mengabdi pada masyarakat," tandas Maria Regina.

Selain itu, lanjutnya, sebagai produk akhir dari mahasiswa yang berproses di Kelurahan ini diminta untuk menjadi agen-agen pembaharu dalam masyarakat nantinya yang memiliki ilmu dan iman yang tetap berakar pada budaya.

Adapun Koordinator mahasiswa KKNT-PPM Hendrikus Salvator Naitili dari Prodi Teknik Sipil berkesempatan memperkenalkan ke 14 orang rekan-rekannya yang berasal dari perwakilan 6 prodi yaitu Prodi akuntansi, Prodi ekonomi pembangunan Prodi ekonomi manajemen, Prodi administrasi Publik, Prodi Pendidikan Biologi, dan Prodi Teknik Sipil.

Halaman:

Editor: Frids Wawo Lado

Tags

Terkini

X