KUPANG, suluhdesa.com | Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) menghadiri Pembukaan Rapat Pengesahan (RAT) XII Tahun Buku 2022 Koperasi Tanaoba Lais Manekat (TLM) bertempat di La Cove Beach and Resto Pantai Lasiana Kupang pada Jumat, 2 Juni 2023.
Gubernur VBL memberikan apresiasi atas capaian-capaian yang dilakukan Koperasi TLM dalam memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Saya atas nama pemerintah dan masyarakat Provinsi NTT memberikan apresiasi kepada Koperasi TLM yang menyelenggarakan rapat ini dan juga tentunya memberikan kita semangat kolaborasi semua pihak bersama Koperasi TLM dalam mendukung pembangunan bagi masyarakat kita," kata Gubernur.
Baca Juga: ASI Sebut Heru Budi Punya Kans Kuat Cagub DKI Jakarta Tahun 2024, Gusti Tetiro Ungkapkan Hal Ini
Saya memberikan apresiasi kepada Koperasi TLM dengan menjaga rasio Non-performing loan (NPL) pada angka 0,39%. Ini sangat luar biasa dan menandakan kinerja koperasi TLM sangat baik dan para anggotanya sangat patuh dan tentunya dapat dipercaya," kata beliau.
"Saya juga mendorong agar Koperasi TLM dan koperasi lainnya juga ikut membangun serta mengerjakan produk ataupun potensi kita dari berbagai sektor pertanian, peternakan, perikanan. Misalnya kelor, kita kembangkan menjadi berbagai produk makanan kelor. Kita juga kembangkan produksi telur ayam, daging, garam, hingga pada pakan ternak," jelas Gubenur.
"Kalau kita kerjakan itu semua maka kita sudah membangun mata rantai ekonomi kita sehingga kita tidak lagi bergantung dengan produk-produk dari luar," kata Gubernur.
"Saya juga ingin agar Koperasi TLM terus bangun sinergi dengan pihak pengusaha atau bidang usaha lain dalam pola spin off sehingga bisa ada pertumbuhan-pertumbuhan ekonomi lain," tambah Gubernur.
Gubernur VBL juga memberikan apresiasi kepada Koperasi TLM yang telah menghadirkan Restaurant La Cove Beach and Resto.
"Saya juga senang karena Koperasi TLM menghadirkan restaurant yang menawan di Pantai Lasiana yang indah ini. Ini sangat baik karena kita desain ekonomi dengan pemanfaatan aset destinasi wisata," ujar kata Gubernur.
Ketua Pengurus Yayasan Coop TLM Indonesia, Pendeta Emeritus Samuel Viktor Nitti menjelaskan, “Koperasi TLM Indoesia telah beroperasi sejak Januari 2011 dan melayanii seluruh Kabupaten di NTT dan 4 Provinsi lainnya seperti Nusa Tenggara Barat, Bali, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat. Terdapat 2 unit usaha yang kami jalankan yaitu unit usaha simpan pinjam dan unit bisnis yang terdiri dari took agen sembako yang dari beroperasi di Kota upang dan Kabupaten Kupang dan 1 restauran di Pantai Lasiana."
Dalam laporannya disebutkan, Pada tahun 2022 Koperasi TLM melayani anggota sebanyak 269.509 orang atau bertambah 27.619 orang dengan sasaran pelayanan utama adalah para perempuan pelaku usaha mikro. Aset bertumbuh sebesar 34% menjadi 431,5 Miliar dan Modal sendiri bertumbuh sebesar 64% menjadi 172 Miliar.
Ia mengungkapkan, Sisa Hasil Usaha (SHU) meningkat 141% dari tahun sebelumnya atau mencapai 85,5 Miliar.
"Kami juga menjaga kualitas pinjaman dengan NPL program simpan pinjam sebesar 0,39%. Serta melakukan Kerjasama dengan Bank NTT di tahun 2022 senilai 80 Miliar yang digunakan untuk membiayai usaha mikro dari anggota kelompok sesama sebanyak kurang lebih 22.800 orang anggota. Koperasi TLM juga membuka 3 kantor cabang baru di Kabupaten Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kabupaten Lombok Tengah dan Kabupaten Sumbawa Besar di Provinsi Nusa Tenggara Barat," papar Pdt. Semuel.
Artikel Terkait
Menteri Perhubungan RI Mau Menghilangkan Koperasi TKBM, Ini yang Terjadi di Pelabuhan Tenau Kupang
Koperasi Serviam Cabang Penfui Gelar Pra RAT Tahun Buku 2022, Ini Kata Wara Sabon Dominikus
Sebanyak 1.650 Ekor Sapi Dari NTT Dikirim Ke Tiga Wilayah Di Indonesia
Hari Ini Mendaftar Ke KPU NTT Sebagai Calon Anggota DPD RI, Stevi Harman Optimis Memenangkan Pertarungan
Maju Lewat Jalur DPD RI Stevi Harman Ingin Mengabdi Untuk NTT, Ini Profil Singkat Dan Tekadnya Berpolitik
KEREN! Jaringan Pemred Promedia NTT Dibentuk, Andre Kornasen CEO Flores Editorial Jadi Ketua