KUPANG, suluhdesa.com | Gubernur Nusa Tengara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) pada Senin, 5 Juni 2023 berkesempatan mengunjungi SMA Kristen Pandegha Jaya yang terletak di Jalan Dam Tilong Km 5, Desa Oelnasi, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.
Maksud kedatangan Gubernur untuk melakukan tatap muka bersama para siswa dan guru serta memantau kelengkapan fasilitas sekolah.
Dalam arahannya, Gubernur memotivasi para siswa untuk mempersiapkan diri agar kelak dapat menjadi pemimpin dengan tetap giat disiplin belajar, mengasah skill dan membangun karakter.
"Leadership itu harus diawali dengan kemampuan memimpin dan memotivasi serta mampu mengontrol diri sendiri. Kalau itu sudah dilakukan maka kita bisa menjadi pemimpin untuk orang lain," kata Gubernur.
"Pemimpin itu mengutamakan kerja tim. Dia harus berdiri paling depan untuk menjadi contoh yang benar dan mampu menggerakan orang lain. Dia harus mampu memberi harapan, harus optimis yang dilakukan pasti berhasil dan bermanfaat bagi banyak orang," tambahnya.
Di hadapan para siswa dan guru, Gubernur VBL mengatakan untuk mempersiapkan generasi penerus yang mampu mengangkat martabat daerah dan menjadi pemimpin maka harus pula dibekali dengan keberanian dan daya tahan.
"Dalam membekali diri kalian yang masih dalam tahapan belajar menjadi siswa maka harus membiasakan untuk memiliki spiritual yang baik, pengetahuan yang luas, relasi dan networking, dan menjaga kesehatan," jelas Gubernur.
"Spiritual dalam hal ini adalah mendekatkan diri dengan Tuhan, sering mendengar atau membaca nasihat dan arahan yang benar, dan mampu memberi harapan baik pada diri sendiri dan juga orang lain. Adapun juga harus punya pengetahuan yang luas. Belajar juga tentang kekayaan alam kita yang berlimpah ini. Sehingga bila sudah lulus nanti maka bisa kerjakan potensi dan kekayaan alam daerah ini agar bisa bermanfaat bagi kalian dan banyak orang. Misalnya belajar tentang pariwisata, potensi alam seperti kelor hingga rumput laut," kata Gubernur.
"Selain itu harus membangun networking agar kalian mampu mengenal banyak orang sehingga dapat bekerja sama dalam tujuan yang dilakukan. Jangan sombong dan egois bisa menghadapi hidup tanpa bantuan orang lain. Tidak ada orang yang bisa sukses atau mencapai tujuan bila bekerja sendiri-sendiri. Harus melibatkan orang lain. Dan yang terakhir kesehatan kalian harus terjaga. Tubuh yang sehat pasti memberikan semangat dan motivasi untuk fokus bekerja," tambahnya.
Gubernur juga menambahkan agar para siswa dapat memiliki 3 karakter yang terpenting yaitu cerdas, berani dan peduli. "Cerdas dengan pengetahuan, berani mengambil langkah dan keputusan serta ada kepedulian dengan orang lain," kata Gubernur.
"Orang yang berhasil itu adalah orang yang punya usaha dan niat untuk berubah menjadi baik. Diperlukan ketangguhan agar bisa menggapai masa depan. Tidak ada jalan yang mudah untuk mencapai tujuan. Maka siswa harus punya daya tahan yang baik," tambahnya.
Pada kunjungan tersebut, Gubernur juga meninjau ruang kelas, tempat olahraga, dapur, toilet, ruang guru, ruang kepala sekolah, dan asrama siswa.
Sementara itu Ketua Yayasan Pandegha Jaya, Bobby Liyanto menjelaskan SMA Kristen Pandegha Jaya dibangun pada tahun 2012 dan sekolah ini memulai angkatan pertama pada tahun 2014 dengan jumlah siswa 22 orang.
Artikel Terkait
Menohok! Arie Kriting Sebut kebijakan Siswa Sekolah Jam 5 Pagi Sebagai Pembodohan, Anak SMA Tak Usah Sekolah
Plt Sekda NTT: Administrasi Guru P3K SMA/SMK Tahap I dan II Sudah Selesai, Tahap III Menunggu Pengumuman Pusat
Gubernur VBL Kunjungi SMA Negeri 1 Lamboya Kabupaten Sumba Barat, Ini Yang Diungkapkannya
Tinjau Puskesmas Lewa dan Kunjungi SMA Negeri 1 Lewa, Begini Kata Gubernur NTT
Catat! 13 Sekolah Kedinasan Untuk Lulusan SMA/Sederajat Dari Jurusan IPS, Buruan Daftar!
Menyentuh, Puisi Anak SMA di Kupang Viral Dan Minta Tak Ada lagi Penyebutan Warga Eks Tim-Tim, Begini Isinya
Luluskan 107 Siswa, Ini Pesan Kepsek SMA Negeri Oenopu
SMA Katolik Negeri Ende Gelar Penguatan Moderasi Beragama Di Bajawa, Tingkatkan Kualitas Rohani Dan Toleransi