• Rabu, 27 September 2023

Sosok Susanto: Pedagang Kelontong yang Sukses Menyamar Jadi Dokter Gadungan Bermodal Fotocopy, Kok Bisa?

- Jumat, 15 September 2023 | 09:22 WIB
Susanto, dokter gadungan yang bekerja di perusahaan BUMN di Surabaya selama dua tahun
Susanto, dokter gadungan yang bekerja di perusahaan BUMN di Surabaya selama dua tahun

JAKARTA, suluhdesa.com | Tindakan Susanto yang berperan sebagai seorang dokter palsu di PT Pelindo Husada Citra (PHC) telah menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Ironisnya, Susanto hanya memiliki latar belakang pendidikan SMA.

Dalam catatan fakta yang terungkap dalam proses persidangan, Susanto sebelumnya pernah terlibat dalam tindakan serupa di Kutai Timur, Kalimantan.

Di wilayah tersebut, ia pernah menduduki posisi sebagai kepala Puskesmas bahkan hingga kepala UPTD.

Tak hanya itu, Susanto juga merupakan seorang residivis dan telah menjalani hukuman di Grobogan, Jawa Tengah, atas kasus serupa.

Baca Juga: Petugas Intimidasi Wartawan mediakepri Group saat Liputan Aksi Penolakan Relokasi Kampung Tua Rempang

"Perlu diketahui bahwa yang bersangkutan juga memiliki catatan sebagai residivis di Grobogan, Jawa Tengah," ungkap Kasinten Kejari Tanjung Perak Surabaya, Jemmy Sandra, seperti yang dilaporkan oleh detikcom pada Kamis (14/9).

Susanto adalah seorang penduduk asli dari Dusun Kawu, Kelurahan Tenggulrejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobongan.

Aktivitas hariannya adalah sebagai pedagang palawija dan ia juga mengelola sebuah toko kelontong.

"Dalam kehidupan sehari-hari, ia berprofesi sebagai pedagang kelontong di desa tersebut," kata Jemmy.

Baca Juga: Kampus di NTT Ini akan Pecat Dosen Cabul dan Gatal, Begini Kasusnya

Meskipun hanya memiliki latar belakang pendidikan SMA, Susanto mencoba melamar sebagai seorang dokter di PT PHC. Untuk melakukannya, ia menggunakan ijazah atas nama dr. Anggi Yurikno yang ia edit fotonya.

Hasilnya, Susanto berhasil lolos dalam seleksi dokter dan bekerja di klinik OHIH selama dua tahun sebelum akhirnya aksinya terbongkar.

Selama masa menjalani peran sebagai dokter palsu, Susanto mengklaim mendapat upah hingga mencapai Rp7,5 juta per bulan. ***

Editor: Idus Walanatu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

iPhone 15 - Bocoran Spek dan Harga Terbaru 2023

Kamis, 14 September 2023 | 04:50 WIB
X